Alhamdulillah.. Akhirnyaaa Saaaahh jugaa :D
Waahhh sudah berapa bulan yaaa aku tidak posting blog lagi.. hampir 5 bulan blog ini tidak tersentuh.. bukan karena sudah tidak ada keinginan untuk menulis lagi, tp memang baru sempatnya malam ini.. maklum sekarang sudah sibuk dengan urusan rumah tangga.. hehee.. dan kebetulan ada WIFI gratis jadilah malam ini hasrat untuk posting blog bergelora kembali :D
Pada postingan kali ini, aku ingin share moment-moment terindahku sampai hari ini bersama dengan mantan pacar yang sekarang sudah menjadi suamiku tercinta..
Tepatnya tanggal 20 September 2015, cincin indah tersemat di jari manis tangan kiriku dan kekasih hatiku Mas Dwi.. Alhamdulillah.. proses lamaran yang sederhana dan penuh tanda cawa serta suasana yang hangat akhirnya aku resmi dilamar oleh Mas Dwi (walaupun saat itu belum tahu kapan tgl pernikahan kami, hehee)..
Bersama 2 keponkaan Mas Dwi (Maisha & Mecca)
Mamah memasangkan cincin di jari manis Mas Dwi
Giliran aku yang dipasangkan cincin oleh Mba Tuti (calon Kakak Iparku)
Fotoku bersama keluarga tercinta...
Semua proses lamaran berjalan lancar, dan dari sini sampai menuju ke hari pernikahan penuh dengan cobaan, perdebatan, dan hal2 kecil yang kemudian menjadi hal yang rumit. Seperti yang orang-orang katakan setelah lamaran menuju ke hari pernikahan akan menemukan banyak cobaan, namun Alhamdulillah aku dan Mas Dwi dapat melalui semua itu dengan baik.
Rencana kami pernikahan akan berlangsung 6 bulan setelah acara lamaran, yaitu sekitar bulan April atau Mei 2016, tapi Allah berkehendak lain, Alhamdulillah dengan dukungan keluarga kami, akhirnya kami mendapatkan tempat dan tanggal yang lokasinya bisa dibilang cukup dekat dari lamaran, 13 Februari 2016. Jadi hanya sekitar 4 bulan persiapan pernikahan kami.
Sebelum Pernikahan dilangsungkan tentunya ada moment foto prewed yang kami lakukan juga sama seperti pasangan-pasangan pada umumnya.
Tema Prewed kami sangat simpel dan sederhana, hanya berlatar belakang pemandangan alam yang ada di tengah-tengah kota.. Lokasi prewed kami di taman Bintaro belakang Saung Makan Telaga Sampireun.
Dengan tambahan property bunga di kepala dan love balon foto ini menjadi salah satu foto favouritku karena terlihat sangat natural.
Ini foto favouriteku yang kedua.
Nah ini versi indiahe,, backsoundnya lagu kuch2 hota hai yang paling pass.. hehe
Alhamdulillah.. Proses Prewed yang sangat amat sederhana bisa tuntas juga. Terima kasih untuk Mas Ari yang sudah jadi Fotografer dan Pengarah gaya juga.. serta untuk Nofi istrinya Mas Ari yang udah dukung terselenggaranya Prewed ini..
Daaaaaaaaaannnnnnnn... Moment sakral yang paling diimpikan selama ini terwujud juga. Tepatnya tgl 13 FEBRUARI 2016 di Gedung Balai Komando Komplek Kopassus Cijantung, seorang laki2 yang sebelumnya tidak aku kenal, dan selalu tersemat dalam setiap doa-doaku akhirnya mengucapkan janji suci melalui ijab qabul dengan lantang dan penuh keyakinan. Hari itu menjadi harii yang paling membahagiakan sekaligus mendebarkan bagiku, aku sangat bersyukur ALLAH selalu merangkul doa2 ku dan dikabulkan diwaktu yang tepat. Aku bersyukur dipertemukan dengan Imamku Mas Dwi Haryadi, yang semoga akan selalu menjadi suami yang setia, ayah yang hebat utk anak2 kami kelak. Aamiin Yaa Robbal Alamin.
Calon suami beserta rombongan :D
Ga usah tegang gtu Mas . hehee
Moment Sakral "mengucapkan ijab qabul"
Akhirnya SAAAHH jugaa...
Dalam balutan busana resepsi :D
Lagi dan lagii rasa syukur aku panjatkan.. Karena tanpa rencanaNya moment berharga ini takkan pernah terjadi. Terima kasih utk keluarga yang sudah sangat mendukung secara moril, materil, dan doa. Untuk para sahabat dan teman2 yang senantiasa mendoakan serta mendukung hubungan kami. dan tidak akan pernah terlupakan utk si Mak Comblang Mba Rahma yang menjadi perpanjangan tangan ALLAH yang mempertemukan aku dan Mas Dwi sampai akhirnya ke jenjang pernikahan. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu diblog ini yang sudah banyak membantu dan mendoakan, kami ucapkan terimakasih yang sebesar2nya. Semoga kami mampu menjadi pasangan yang selalu setia dalam suka dan duka, membentuk keluarga Sakinah, Mawaddah Wa Rahmah, dikaruniai buah hati yang menjadi kebanggaan keluarga, taat pada ALLAH, dan berguna untuk nusa dan bangsa.
Ini adalah awal dari perjalanan yang panjang, yang semoga akhirnya hanya maut yang dapat memisahkan.. Aamiin..
Pada postingan kali ini, aku ingin share moment-moment terindahku sampai hari ini bersama dengan mantan pacar yang sekarang sudah menjadi suamiku tercinta..
Tepatnya tanggal 20 September 2015, cincin indah tersemat di jari manis tangan kiriku dan kekasih hatiku Mas Dwi.. Alhamdulillah.. proses lamaran yang sederhana dan penuh tanda cawa serta suasana yang hangat akhirnya aku resmi dilamar oleh Mas Dwi (walaupun saat itu belum tahu kapan tgl pernikahan kami, hehee)..
Bersama 2 keponkaan Mas Dwi (Maisha & Mecca)
Mamah memasangkan cincin di jari manis Mas Dwi
Giliran aku yang dipasangkan cincin oleh Mba Tuti (calon Kakak Iparku)
Fotoku bersama keluarga tercinta...
Semua proses lamaran berjalan lancar, dan dari sini sampai menuju ke hari pernikahan penuh dengan cobaan, perdebatan, dan hal2 kecil yang kemudian menjadi hal yang rumit. Seperti yang orang-orang katakan setelah lamaran menuju ke hari pernikahan akan menemukan banyak cobaan, namun Alhamdulillah aku dan Mas Dwi dapat melalui semua itu dengan baik.
Rencana kami pernikahan akan berlangsung 6 bulan setelah acara lamaran, yaitu sekitar bulan April atau Mei 2016, tapi Allah berkehendak lain, Alhamdulillah dengan dukungan keluarga kami, akhirnya kami mendapatkan tempat dan tanggal yang lokasinya bisa dibilang cukup dekat dari lamaran, 13 Februari 2016. Jadi hanya sekitar 4 bulan persiapan pernikahan kami.
Sebelum Pernikahan dilangsungkan tentunya ada moment foto prewed yang kami lakukan juga sama seperti pasangan-pasangan pada umumnya.
Tema Prewed kami sangat simpel dan sederhana, hanya berlatar belakang pemandangan alam yang ada di tengah-tengah kota.. Lokasi prewed kami di taman Bintaro belakang Saung Makan Telaga Sampireun.
Dengan tambahan property bunga di kepala dan love balon foto ini menjadi salah satu foto favouritku karena terlihat sangat natural.
Ini foto favouriteku yang kedua.
Nah ini versi indiahe,, backsoundnya lagu kuch2 hota hai yang paling pass.. hehe
Alhamdulillah.. Proses Prewed yang sangat amat sederhana bisa tuntas juga. Terima kasih untuk Mas Ari yang sudah jadi Fotografer dan Pengarah gaya juga.. serta untuk Nofi istrinya Mas Ari yang udah dukung terselenggaranya Prewed ini..
Daaaaaaaaaannnnnnnn... Moment sakral yang paling diimpikan selama ini terwujud juga. Tepatnya tgl 13 FEBRUARI 2016 di Gedung Balai Komando Komplek Kopassus Cijantung, seorang laki2 yang sebelumnya tidak aku kenal, dan selalu tersemat dalam setiap doa-doaku akhirnya mengucapkan janji suci melalui ijab qabul dengan lantang dan penuh keyakinan. Hari itu menjadi harii yang paling membahagiakan sekaligus mendebarkan bagiku, aku sangat bersyukur ALLAH selalu merangkul doa2 ku dan dikabulkan diwaktu yang tepat. Aku bersyukur dipertemukan dengan Imamku Mas Dwi Haryadi, yang semoga akan selalu menjadi suami yang setia, ayah yang hebat utk anak2 kami kelak. Aamiin Yaa Robbal Alamin.
Calon suami beserta rombongan :D
Ga usah tegang gtu Mas . hehee
Moment Sakral "mengucapkan ijab qabul"
Akhirnya SAAAHH jugaa...
Dalam balutan busana resepsi :D
Lagi dan lagii rasa syukur aku panjatkan.. Karena tanpa rencanaNya moment berharga ini takkan pernah terjadi. Terima kasih utk keluarga yang sudah sangat mendukung secara moril, materil, dan doa. Untuk para sahabat dan teman2 yang senantiasa mendoakan serta mendukung hubungan kami. dan tidak akan pernah terlupakan utk si Mak Comblang Mba Rahma yang menjadi perpanjangan tangan ALLAH yang mempertemukan aku dan Mas Dwi sampai akhirnya ke jenjang pernikahan. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu diblog ini yang sudah banyak membantu dan mendoakan, kami ucapkan terimakasih yang sebesar2nya. Semoga kami mampu menjadi pasangan yang selalu setia dalam suka dan duka, membentuk keluarga Sakinah, Mawaddah Wa Rahmah, dikaruniai buah hati yang menjadi kebanggaan keluarga, taat pada ALLAH, dan berguna untuk nusa dan bangsa.
Ini adalah awal dari perjalanan yang panjang, yang semoga akhirnya hanya maut yang dapat memisahkan.. Aamiin..
Comments
Post a Comment