Selamat Jalan Pak Ari..
Innalillahi Wa Innaillaihi Rojiun..
Sesungguhnya kita adalah milik Allah dan semuanya akan kembali pada Allah SWT..
Sore ini dapat kabar duka dari Pak Ariyanto, pensiunan di Bagian aku bekerja di LAPAN.
Pak Ariyanto.. atau biasa juga dipanggil Bang Ari, Bang Kumis..
Yang aku ingat dari beliau adalah, ketika pertama masuk kantor LAPAN tepatnya di Tahun 2019, beliau adalah orang pertama yang menyambut dan menyapa dengan gayanya yang khas, penuh canda tawa dan ceria.
Yaa.. dari Pak Ari, aku merasa hangat dan diterima di tempat baru yang aku fikir awalnya akan sangat menakutkan.
Pak Ari, begitu aku panggil beliau sosok yang baik, humoris, dan apa adanya. Karena sering ngobrol dan bercanda akhirnya aku tau hobby beliau adalah memancing ikan persis dengan papah mamahku yang hobbynya juga mancing.. dan beliau juga memiliki seorang putri yang bernama Utari, nama yg mirip sekali denganku.
Ada cerita yang lucu dan sangat berkesan tentang beliau, jadi karena nama beliau Ari dan aku Tari, kadang kami suka keliru saat dipanggil. Karena sama2 nama belakang Ri, saat ada yg memanggil "Ri" kami berduapun merespon, hal tersebut menimbulkan suasana yang lucu.. dan terciptalah nama panggilan baruku dengan nama "Mody" dari nama asalku Maudiah, dengan tujuan agar aku dan Pak Ari tidak keliru lg saat dipanggil. Sampai sekarang nama "Mody" masih terus dipakai dibeberapa orang yang dekat dan tau cerita lucu tersebut.
Seiring berjalannya waktu, Pak Aripun memasuki masa purnabakti di tahun 2020. Kami melakukan perpisahan secara online karena saat itu sudah masa pandemi. tapi walaupun online aku tetap datang ke kantor begitu jg dengan Pak Ari dg maksud memberikan penghormatan terakhirku kepada beliau secara langsung. Suasana haru, sedih dan tentunya juga dibalut kisah2 lucu acara perpisahan beliau. 1 orang baik di tempatku bekerja harus pergi karena telah memasuki masa purnabakti..
Dan pada saat hari raya idul fitri kemarin, kami disatu bagian melakukan video call, senang rasanya melihat Pak Ari dalam keadaan sehat dan ceria walaupun hanya melalui virtual.
Doaku saat itu, semoga Pak Ari selalu sehat dan selalu bahagia.
Dan hari ini, aku mendapat kabar kalau beliau telah berpulang ke Rahmatullah.."Innalillahi wa innailaihi roji'un. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu 'anhu. Semoga Pak Ari di terima seluruh amal ibadahnya, diampuni segala dosanya dan keluarga diberikan kesabaran dan ketabahan.. Aaamiin..
Selamat jalan Pak Ari, semoga bapak tenang disisi Allah SWT.
Ini foto saat kami melakukan video call (Pak Ari yang mengenakan Peci)
Sesungguhnya kita adalah milik Allah dan semuanya akan kembali pada Allah SWT..
Sore ini dapat kabar duka dari Pak Ariyanto, pensiunan di Bagian aku bekerja di LAPAN.
Pak Ariyanto.. atau biasa juga dipanggil Bang Ari, Bang Kumis..
Yang aku ingat dari beliau adalah, ketika pertama masuk kantor LAPAN tepatnya di Tahun 2019, beliau adalah orang pertama yang menyambut dan menyapa dengan gayanya yang khas, penuh canda tawa dan ceria.
Yaa.. dari Pak Ari, aku merasa hangat dan diterima di tempat baru yang aku fikir awalnya akan sangat menakutkan.
Pak Ari, begitu aku panggil beliau sosok yang baik, humoris, dan apa adanya. Karena sering ngobrol dan bercanda akhirnya aku tau hobby beliau adalah memancing ikan persis dengan papah mamahku yang hobbynya juga mancing.. dan beliau juga memiliki seorang putri yang bernama Utari, nama yg mirip sekali denganku.
Ada cerita yang lucu dan sangat berkesan tentang beliau, jadi karena nama beliau Ari dan aku Tari, kadang kami suka keliru saat dipanggil. Karena sama2 nama belakang Ri, saat ada yg memanggil "Ri" kami berduapun merespon, hal tersebut menimbulkan suasana yang lucu.. dan terciptalah nama panggilan baruku dengan nama "Mody" dari nama asalku Maudiah, dengan tujuan agar aku dan Pak Ari tidak keliru lg saat dipanggil. Sampai sekarang nama "Mody" masih terus dipakai dibeberapa orang yang dekat dan tau cerita lucu tersebut.
Seiring berjalannya waktu, Pak Aripun memasuki masa purnabakti di tahun 2020. Kami melakukan perpisahan secara online karena saat itu sudah masa pandemi. tapi walaupun online aku tetap datang ke kantor begitu jg dengan Pak Ari dg maksud memberikan penghormatan terakhirku kepada beliau secara langsung. Suasana haru, sedih dan tentunya juga dibalut kisah2 lucu acara perpisahan beliau. 1 orang baik di tempatku bekerja harus pergi karena telah memasuki masa purnabakti..
Dan pada saat hari raya idul fitri kemarin, kami disatu bagian melakukan video call, senang rasanya melihat Pak Ari dalam keadaan sehat dan ceria walaupun hanya melalui virtual.
Doaku saat itu, semoga Pak Ari selalu sehat dan selalu bahagia.
Dan hari ini, aku mendapat kabar kalau beliau telah berpulang ke Rahmatullah.."Innalillahi wa innailaihi roji'un. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu 'anhu. Semoga Pak Ari di terima seluruh amal ibadahnya, diampuni segala dosanya dan keluarga diberikan kesabaran dan ketabahan.. Aaamiin..
Selamat jalan Pak Ari, semoga bapak tenang disisi Allah SWT.
Ini foto saat kami melakukan video call (Pak Ari yang mengenakan Peci)
Comments
Post a Comment